Tuesday, November 22, 2011

Jamu Bukan lagi Sekadar Obat Alternatif

Jamu Bukan lagi Sekadar Obat Alternatif
SELAIN sebagai obat herbal, peran jamu kini mulai bergeser dan dapat dimanfaatkan secara luas baik untuk pengobatan mandiri maupun dalam pelayanan kesehatan formal.

Jamu tak lagi dianggap sekadar obat alternatif alias tradisional karena khasiatnya yang sudah terbukti ampuh mengatasi berbagai penyakit. Dengan kemajuan itu, tentunya diperlukan ketersediaan obat herbal/ramuan yang mutu, khasiat dan keamanannya terjamin serta teruji secara ilmiah.

Berdasarkan data WHO pada 2005, sekitar 80 persen penduduk dunia pernah menggunakan obat herbal. Di Indonesia saja, jamu sebagai bagian dari obat herbal/ramuan telah diterima dan digunakan secara luas oleh masyarakat untuk menjaga kesehatan.

Menurut data Riskesdas pada 2010, sekitar 59,12 persen penduduk Indonesia pernah mengonsumsi jamu dan 95,6 persen di antaranya mengakui khasiat jamu dalam meningkatkan kesehatan.

"Ini menunjukkan adanya pergeseran minat masyarakat menuju konsep back to nature. Sebagai negara dengan kekayaan hayati terbesar kedua di dunia, Indonesia mempunyai sekitar 30 ribu jenis tanaman. Dari jumlah tersebut, sebanyak 9.600-nya terbukti berkhasiat sebagai obat, tapi yang bisa kita manfaatkan masih sangat terbatas," ujar Wakil Menkes Ali Gufron Mukti, seperti dikutip dari Depkes.go.id, Rabu (16/11).

Saat ini, secara ilmiah. jamu baru difokuskan pada empat formula untuk mengatasi gejala hiperglikemia, hipertensi, hiperkolesterolemia, dan hiperurisemia. Sementara itu, berdasarkan proses pembuktian ilmiah dari obat herbal Indonesia, saat ini adanya tiga jenis obat herbal yaitu 6 jenis fitofarmaka, 31 jenis obat herbal terstandar, serta sekitar 1.400 jenis jamu. Selanjutnya, jamu yang sudah teruji secara ilmiah, keamanan, manfaat dan kualitasnya akan dimanfaatkan untuk diterapkan dalam pelayanan kesehatan di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan. Jadi. Anda masih ragu dengan khasiat jamu?


http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2011/11/22/4662/13/Jamu-Bukan-lagi-Sekadar-Obat-Alternatif

No comments:

Post a Comment